Halaman
KESEHATAN
3
Pelajaran
Tahukah kamu apa itu MSG? MSG atau
monosodium glutamat
banyak dipakai untuk
membuat masakan menjadi gurih dan enak. MSG memang tidak dilarang, tetapi sebaiknya
tidak digunakan secara berlebihan.
Tahukah kamu bahwa mengurangi waktu tidur pada malam hari menyebabkan
kegemukan?
Pernahkan kamu berkunjung ke Puskesmas?
40
Ayo, Berbahasa Indonesia untuk SD/MI Kelas 6
A. Ayo, Mendengarkan!
Ayo, Mulai Belajar!
Pada pelajaran ini kamu diajak untuk:
1. Menulis hal-hal penting/pokok dari suatu teks yang dibacakan.
2. Menyampaikan pesan/informasi yang diperoleh dari berbagai media dengan bahasa
yang runtut, baik, dan benar.
3. Mendeskripsikan isi dan teknik penyajian suatu laporan hasil pengamatan/
kunjungan.
4. Menyusun percakapan tentang berbagai topik dengan memerhatikan penggunaan
tanda baca.
1. Membuat Ringkasan dari Teks yang Dibacakan
Apakah kamu sering jajan makanan ringan atau mie
instan? Hati-hati, lho! Karena makanan tersebut
mengandung MSG. Apa itu MSG? Dengarkan dengan
baik teks yang akan dibacakan oleh gurumu! Sambil
mendengarkan, buatlah catatan-catatan kecil tentang isi
teks!
2. Mengasah Daya Ingat
Ayo, asah daya ingatmu dengan menjawab pertanyaan berikut ini!
a.
Singkatan dari apakah MSG?
b. Apa dampak yang ditimbulkan jika kita mengonsumsi MSG secara berlebihan?
c. Berapa batas maksimum penggunaan MSG dalam sehari?
d. Sebutkan makanan yang mengandung MSG?
e. Mengapa penggunaan MSG harus dihindari?
41
Bab 3 Kesehatan
3. Mengasah Kecermatan
Ayo, asah kecermatanmu dengan mengerjakan soal berikut ini!
a.
Tulislah hal-hal penting dari teks yang kamu dengar!
No.
Hal-hal Penting
1
2
3
....
b. Buatlah kalimat dengan menggunakan hal-hal penting yang sudah kamu catat!
No.
Pokok isi teks
Kalimat
1
2
3
....
c. Tulislah ringkasan berita di atas dengan merangkaikan kalimat yang telah kamu buat!
Supaya ringkasan runtut dan logis, kamu dapat menggunakan kata penghubung.
Cakrawala Ilmu
Kata penghubung adalah kata yang kegunaannya menghubungkan dua kata atau
bagian-bagian kalimat lainnya sehingga kalimat itu menjadi padu. Kata penghubung
ada bermacam-macam, antara lain, sebagai berikut.
Jenis Contoh
Hubungan tujuan
agar, supaya, biar
Hubungan pertentangan
namun, sedangkan
Hubungan pemiripan
seakan-akan, seolah-olah, sebagaimana, seperti,
sebagai, laksana
42
Ayo, Berbahasa Indonesia untuk SD/MI Kelas 6
1. Memberikan Informasi Secara Lisan
Bacalah teks berikut ini secara saksama!
B. Ayo, Berbicara!
Kurang Tidur Bikin Anak Tambah Gemuk
JAKARTA, SELASA - Berhati-hatilah jika anak Anda kurang waktu tidur! Mulai
sekarang, cobalah untuk mengajak anak Anda tidur lebih awal dari biasanya. Anak-
anak berusia 9-12 tahun seharusnya tidur minimal selama 9 jam. Kurang dari itu, akan
memberikan peluang kegemukan pada anak-anak. Demikianlah hasil penelitian dari
Universitas Michigan, yang dipimpin oleh Dr. Julie Lumeng.
Kurangnya waktu tidur pada anak akan berpengaruh pada metabolisme tubuh mereka.
Perubahan metabolisme ini memengaruhi gerak dan kebiasaan makan mereka sehingga
meningkatkan risiko penambahan berat badan. Penelitian ini juga menyarankan agar
ada penambahan waktu tidur setiap malamnya, karena akan mengurangi 40 persen
peluang kegemukan pada anak-anak usia 11-12 tahun.
Survei ini sendiri melibatkan 785 anak-anak berusia 9 hingga 12 tahun. Dari 50 persen
anak laki-laki yang diteliti, 81 persen memiliki berat badan normal, dan 18 persen
mengalami kelebihan berat badan. Para peneliti menemukan bahwa anak-anak yang
tergolong minim waktu tidurnya pada usia 11-12 tahun mengalami kelebihan berat
badan pada usia itu.
Dalam penelitian ini anak laki-laki mengeluhkan waktu tidur yang lebih singkat,
sedangkan anak perempuan mengaku lebih memiliki permasalahan dalam tidurnya.
Namun, masalah yang mereka hadapi tidak berhubungan dengan berat badan.
Sumber: koranindonesia_com
2. Mengasah Pemahaman
a. Tulislah isi pokok setiap paragraf dari teks yang kamu baca!
Paragraf
Hal-hal Penting
1
2
3
4
Hasil penelitian dari Universitas Michigan, yang dipimpin oleh Dr. Julie Lumeng.
43
Bab 3 Kesehatan
b. Buatlah kalimat dengan menggunakan isi pokok paragraf yang sudah kamu catat!
Paragraf No.
Pokok isi teks
Kalimat
1
2
3
4
c. Tulislah ringkasan berita di atas dengan merangkaikan kalimat yang telah kamu buat!
d. Sampaikan informasi kepada teman-temanmu mengenai isi bacaan di atas dengan
menggunakan bahasa yang runtut, baik dan benar!
Cakrawala Ilmu
Jika kamu ingin menyampaikan informasi dengan lancar dan tidak ada satu informasi
pun yang tidak tersampaikan, kamu dapat mengikuti hal-hal berikut ini:
a. baca bahan atau sumber informasi dengan saksama;
b. tuliskan hal-hal informasi yang ingin kamu sampaikan;
c. rangkailah hal-hal informasi tersebut dengan menggunakan bahasa kamu sendiri;
d. latihan berbicara dengan menggunakan bahasa yang runtut, jelas, dan menarik di
depan cermin dapat kamu lakukan supaya keterampilan berbicaramu bertambah;
e. sesekali melihat catatan yang kamu buat tidak masalah.
1. Mendeskripsikan Isi Suatu Laporan Hasil Pengamatan/Kunjungan
Pada pelajaran sebelumnya, kamu sudah belajar menemukan pokok-pokok isi laporan hasil
pengamatan. Nah, sekarang kamu akan berlatih untuk mendeskripsikan isi suatu laporan
hasil pengamatan.
C. Ayo, Membaca!
44
Ayo, Berbahasa Indonesia untuk SD/MI Kelas 6
Bacalah dengan teliti laporan hasil pengamatan berikut ini!
Laporan Kunjungan Ke Puskesmas
Pada hari Senin, 12 November 2007, kami pergi ke Puskesmas Desa Kiaralada. Kami
pergi berdua. Pukul 12.22, kami sudah tiba di lokasi. Sebelum kami mengerjakan tugas
yang telah diberikan, kami menemui kepala Puskesmas untuk menyerahkan surat izin
penelitian dari sekolah. Setelah diizinkan, kami langsung mengamati ruangan dan
fasilitas yang ada di Puskesmas tersebut.
Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara dengan
pegawai Puskesmas, luas bangunan Puskesmas ini
adalah 42 m2. Terdiri atas satu ruang tunggu dengan
enam buah kursi panjang yang dibagi menjadi dua baris,
satu loket pendaftaran, satu loket untuk pengambilan
dan penebusan obat, satu ruangan untuk pemeriksaan
umum, satu ruangan untuk pemeriksaan gigi, satu
ruangan untuk kepala Puskesmas, satu ruangan untuk
tempat pelayanan KB, 2 toilet untuk laki-laki dan perempuan, dan 1 toilet khusus
kepala Puskesmas dan dokter.
Di setiap ruangan terdapat meja kerja, kursi, alat tulis dan gambar-gambar yang
berhubungan dengan kesehatan. Di ruangan KB dan pemeriksaan umum terdapat
tempat tidur untuk memeriksa pasien, alat pengukur tekanan darah, dan timbangan. Di
ruang dokter gigi terdapat kursi khusus untuk memeriksa gigi yang dilengkapi dengan
alat-alat pemeriksaan gigi. Di loket pendaftaran dan ruang tunggu terdapat lemari besar
yang terisi penuh oleh arsip-arsip.
Di Puskesmas ini terdapat satu buah papan pengumuman, satu buah pesawat telepon,
satu buah mobil ambulans, satu buah mobil dinas, dan dua buah motor dinas. Fasilitas-
fasilitas tersebut tersebut dirawat dan dijaga dengan baik oleh seluruh pegawai
Puskesmas.
Penyusun Laporan Hasil Kunjungan
1. Sulastri
2. Sani
45
Bab 3 Kesehatan
Yang Diamati
Pokok Isi
Penjabaran dalam Teks
Luas bangunan
42 m2
Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara
dengan pegawai Puskesmas, luas bangunan
Puskesmas ini adalah 42 m2.
Pembagian ruangan
1 ruang tunggu,
1 ruang kepala
Puskesmas,
1 ruang pelayanan KB,
1 ruang pemeriksaan
gigi,
1 ruang pemeriksaan
umum,
1 loket pendaftaran
1 loket pengambilan
obat
3 toilet
Terdiri atas satu ruang tunggu, satu loket
pendaftaran, satu loket untuk pengambilan dan
penebusan obat, satu ruangan untuk pemeriksaan
umum, satu ruangan untuk pemeriksaan gigi, satu
ruangan untuk kepala Puskesmas, satu ruangan
untuk tempat pelayanan KB, 2 toilet untuk laki-
laki dan perempuan, dan 1 toilet khusus kepala
Puskesmas dan dokter.
Jenis fasilitas dan
media
Meja, kursi, alat tulis,
gambar-gambar,
tempat periksa, alat
pengukur tekanan
darah, timbangan,
alat pemeriksaan gigi,
lemari arsip, papan
pengumuman, 1
pesawat telepon, mobil
ambulans, 2 motor
dinas untuk pegawai, 1
mobil dinas.
Di setiap ruangan terdapat meja kerja, kursi,
alat tulis dan gambar-gambar yang berhubungan
dengan kesehatan. Di ruangan KB dan
pemeriksaan umum terdapat tempat tidur untuk
memeriksa pasien, alat pengukur tekanan darah,
dan timbangan. Di ruang dokter gigi terdapat
kursi khusus untuk memeriksa gigi yang
dilengkapi dengan alat-alat pemeriksaan gigi.
Di loket pendaftaran dan ruang tunggu terdapat
lemari besar yang terisi penuh oleh arsip-arsip.
Di Puskesmas ini terdapat satu buah papan
pengumuman, satu buah mobil ambulans, satu
buah mobil dinas, dan dua buah motor dinas.
Fasilitas-fasilitas tersebut tersebut dirawat
dan dijaga dengan baik oleh seluruh pegawai
Puskesmas.
Pokok-pokok isi dari laporan pengamatan tersebut serta penjabarannya dalam teks adalah
sebagai berikut.
46
Ayo, Berbahasa Indonesia untuk SD/MI Kelas 6
2. Mengasah Kecermatan
a. Bacalah laporan hasil kunjungan berikut ini!
Laporan Hasil Kunjungan ke Curug Cirampog
Pada hari Minggu, kami pergi ke Curug Cirampog yang terletak di Desa Kiaralada,
Jawa Barat. Kami pergi berenam. Pukul 11.03 kami sudah sampai di lokasi. Kami pergi
ke sana untuk mengisi hari libur kami dan kami memilih Curug Cirampog karena untuk
pergi ke sana cukup berjalan kaki saja.
Pemandangan di sana sangat indah. Curug
atau air terjun ini tidak terlalu tinggi tetapi
cukup lebar dan airnya deras. Karena
lingkungan di sekitar air terjun ini masih
asri dan dikelilingi oleh pegunungan kecil,
maka airnya masih jernih dan bersih. Banyak
ikan-ikan kecil di sana sehingga sering ada
pemancing yang mengadu keberuntungan
di sana.
Di sana banyak batu-batu besar yang ditumbuhi oleh lumut-lumut kecil berwarna hijau
segar. Tidak hanya lumut yang berwarna hijau. Di sekitar air terjun juga banyak pohon
dan tanaman-tanaman kecil yang daunnya berwarna hijau. Tanaman yang banyak
dijumpai di sekitar air terjun adalah tanaman paku. Mulai dari tanaman paku yang
kecil sampai yang besar.
Lokasi air terjun ini oleh penduduk tidak dirawat secara khusus namun tetap dijaga
keasriannya.
Penyusun Laporan Hasil Kunjungan
Kaisha
Sandi
Adnan
Arul
Ra
¿
Muti
b. Jawablah pertanyaan berikut ini!
1. Siapakah yang pergi ke Curug Cirampog?
2. Kapan mereka pergi?
3. Jam berapa mereka tiba di lokasi?
4. Mengapa mereka pergi ke Curug Cirampog?
47
Bab 3 Kesehatan
5. Tulislah pokok-pokok isi dari laporan hasil kunjungan tersebut! Cantumkan uraian
pendukung pokok-pokok isi tersebut!
Yang Diamati
Pokok Isi
Penjabaran dalam Teks
D. Ayo, Menulis!
1. Menyusun Percakapan Sesuai dengan Gambar
Ikutilah petunjuk berikut ini!
a.
Bentuklah kelompok beranggotakan 4 orang!
b. Amatilah 7 gambar di bawah ini!
c. Diskusikan dalam kelompok kegiatan yang dilakukan dalam gambar yang diamati!
d. Diskusikan tema gambar tersebut!
1
2
3
4
5
6
7
48
Ayo, Berbahasa Indonesia untuk SD/MI Kelas 6
Cakrawala Ilmu
Apakah kamu pernah membaca naskah drama? Itulah contoh penulisan teks
percakapan.
Contoh teks percakapan:
Armin : “Kamu sebaiknya pergi sebelum Dina datang, San!”
Sandi
: “Aku tidak akan pergi.”
Armin : “Mengapa kamu tidak mau pergi?”
Dari contoh di atas, tanda baca yang biasa digunakan dalam suatu percakapan adalah
titik dua (:), tanda petik (“....”), tanda koma (,) tanda titik (.), tanda tanya (?), dan tanda
seru (!).
1. Tanda Titik (.)
a. Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan.
Contoh: Adikku sedang menangis.
b. Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka jam, menit, dan yang menunjukkan
waktu. Contoh: pukul 22.22.22 (pukul 22 lewat 22 menit 22 detik)
c. Tanda titik dipakai untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya.
Contoh: Ada 3.000 orang yang hadir pada acara ini.
d. Tanda titik tidak dipakai di belakang (1) alamat pengirim dan tanggal surat atau
(2) nama dan alamat penerima surat. Contoh:
Jalan Kiarapedes
Gang Ciloji 85, Purwakarta (tanpa titik)
16 November 2007 (tanpa titik)
2. Tanda Koma (,)
a. Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu perincian atau
pembilangan. Contoh: Tia membawa baju, tas, dan dompet.
2. Mengasah Kemampuan
a. Buatlah percakapan sesuai dengan urutan gambar di atas!
Perhatikan tanda baca yang harus digunakan ketika menulis sebuah percakapan.
b. Tentukan judul untuk percakapan yang kamu buat!
49
Bab 3 Kesehatan
b. Tanda koma dipakai untuk memisahkan kalimat setara yang menggunakan
kata penghubung ‘tetapi’ dan ‘melainkan’.
Contoh: Tanto bukan adikku, melainkan adiknya Tito.
c. Tanda koma dipakai di belakang kata atau ungkapan penghubung antarkalimat
yang terdapat pada awal kalimat. Termasuk di dalamnya oleh karena itu, jadi,
lagi pula, meskipun, begitu, akan tetapi. Contoh: Jadi, belajarlah dengan
tekun!
d. Tanda koma dipakai untuk memisahkan kata seperti o, ya, wah, aduh, kasihan
dari kata yang lain yang terdapat di dalam kalimat. Contoh: Hati-hati, ya,
nanti terpeleset!
e. Tanda koma dipakai untuk petikan langsung. Contoh: Kata Ibu, “Saya kecewa
sekali dengan sikap teman kamu!”
f. Tanda koma dipakai di antara nama orang dan gelar akademik yang
mengikutinya untuk membedakan dari singkatan nama diri, keluarga, atau
marga. Contoh: Fujia Nurfadillah, S.Pd.
g. Tanda koma dipakai di antara (1) nama dan alamat, (2) bagian-bagian
alamat, (3) tempat dan tanggal, dan (4) nama tempat dan wilayah atau negeri
yang ditulis berurutan. Contoh: Bapak Azis Nurkholis Majid, Jalan Ipig
Gandamanah Nomor 19, Bandung.
h. Tanda koma dipakai untuk mengapit karangan tambahan yang sifatnya tidak
membatasi. Contoh: Adik saya, Roni, lucu sekali.
i. Tanda koma dapat dipakai di belakang keterangan yang terdapat pada awal
kalimat.
Contoh: Atas pengertian Bu Tami, Rina mengucapkan terima kasih.
3. Tanda (:)
a. Tanda titik dua dipakai sesudah kata atau ungkapan yang memerlukan
pemerian.
Contoh:
Ketua : Santoso
Sekretaris : Diana
50
Ayo, Berbahasa Indonesia untuk SD/MI Kelas 6
Ayo, ingat lagi! (Rangkuman)
b. Tanda titik dua dipakai dalam teks drama atau percakapan sesudah kata yang
menunjukkan pelaku dalam percakapan.
Contoh:
Sandri
: “Lebih baik kita pergi sekarang!”
Dimas
: “Aku tidak akan pergi sebelum dia datang.”
4. Tanda Petik (“....”)
a. Tanda petik mengapit petikan langsung yang berasal dari pembicaraan dan
naskah atau bahan tertulis lain. Contoh: “Aku ingin kamu percaya,” kata Andi
memohon.
b. Tanda petik mengapit judul syair karangan atau bab buku yang dipakai dalam
kalimat. Contoh: Kamu harus membaca puisi “Diponegoro” besok!
1. Kiat menyampaikan informasi dengan lancar adalah membaca bahan dengan
saksama, menulis hal-hal penting, merangkai hal-hal penting itu menjadi ringkasan.
Informasi itu dapat disampaikan secara lisan atau tertulis.
2. Kata penghubung adalah kata yang kegunaannya menghubungkan dua kata atau
bagian-bagian kalimat lainnya sehingga kalimat itu menjadi padu.
3. Berdasarkan gambar seri kamu dapat membuat teks percakapan.
Bagaimana aku bersikap? (Refleksi)
Apakah kamu sering jajan di pinggir jalan? Sebaiknya kamu tidak membiasakannya
karena kebersihan makanannya kurang terjamin. Hal ini dapat mengganggu
kesehatanmu.
51
Bab 3 Kesehatan
Ayo, Berlatih!
A. Ayo, berilah tanda silang (X) pada jawaban yang benar!
Bacalah teks berikut ini untuk menjawab soal 1-3
Bayi Gizi Kurang dan Gizi Buruk Mencapai 4,1 Juta Jiwa
Gizi buruk masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang sulit
diatasi, kendati jumlah kasusnya menurun dalam beberapa tahun terakhir. Data terakhir
menunjukkan, jumlah balita dengan gizi kurang dan gizi buruk mencapai 4,1 juta jiwa.
Menurut Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari, dalam jumpa pers, Minggu (9/3) di
Jakarta, gizi kurang atau gizi buruk disebabkan kurangnya asupan gizi sehingga anak
rentan terinfeksi penyakit. Situasi ini akibat kemiskinan, pendidikan rendah, dan
kesempatan kerja rendah.
Pada kesempatan terpisah, sejumlah organisasi yang tergabung dalam Jaringan
Pemerhati Perubahan Undang-Undang Kesehatan menyatakan keprihatinan atas kondisi
kesehatan bangsa Indonesia yang masih terpuruk. Hal ini antara lain ditandai dengan
masih tingginya angka kasus gizi buruk, angka kematian ibu dan anak, dan penyakit
menular.
Sumber: Kompas, 10 Maret 2008
1. Ide pokok paragraf pertama adalah ...
a. Jumlah balita dengan gizi kurang dan gizi buruk.
b. Gizi buruk masalah kesehatan di Indonesia yang sulit diatasi.
c. Gizi buruk disebabkan kurangnya asupan gizi.
d. Kasus gizi buruk menurun dalam beberapa tahun terakhir.
2. Menurut menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari, situasi yang
tidak
mengakibatkan
gizi buruk adalah ... .
a. kemiskinan
c. kesempatan kerja rendah
b. pendidikan rendah
d. kesehatan
52
Ayo, Berbahasa Indonesia untuk SD/MI Kelas 6
3. Kalimat yang
tidak
ada dalam teks adalah ...
a. Sejumlah organisasi yang tergabung dalam Jaringan Pemerhati Perubahan
Undang-Undang Kesehatan menyatakan keprihatinan.
b. Jumlah balita dengan gizi kurang dan gizi buruk mencapai 4,1 juta jiwa.
c. Kasus gizi buruk di Indonesia sudah dapat diatasi.
d. Gizi kurang atau gizi buruk disebabkan kurangnya asupan gizi sehingga anak
rentan terinfeksi penyakit.
4. Di setiap ruangan terdapat meja kerja, kursi, alat tulis dan gambar-gambar yang
berhubungan dengan kesehatan. Di ruangan KB dan pemeriksaan umum terdapat
tempat tidur untuk memeriksa pasien, alat pengukur tekanan darah, dan timbangan. Di
ruang dokter gigi terdapat kursi khusus untuk memeriksa gigi yang dilengkapi dengan
alat-alat pemeriksaan gigi. Di loket pendaftaran dan ruang tunggu terdapat lemari besar
yang terisi penuh oleh arsip-arsip.
Yang dilaporkan di atas adalah ... .
a. puskesmas
c. rumah dokter
b. stasiun
d. toko
Bacalah teks laporan berikut ini untuk menjawab soal 5 – 6!
Pada tanggal 24 Februari 2007, bersama Om Bono, Andi naik kereta api dari stasiun
Bandung menuju Stasiun Gambir Jakarta. Di Jakarta saya bermalam di rumah Om Teo.
Keesokan harinya, Andi, Om Bono, dan Om Teo berangkat ke Bandara Soekarno Hatta
untuk selanjutnya pada pukul 12.30 WIB terbang menuju Bali. Dari dalam pesawat
Andi melihat Kota Jakarta, namun hanya sebentar karena selanjutnya hanya awan putih
yang tampak. Andi sempat memotret awan sampai 2 kali.
5. Penggalan teks di atas adalah bagian dari ... .
a. laporan kunjungan
b. laporan pengamatan
c. laporan perjalanan
d. laporan peristiwa
53
Bab 3 Kesehatan
6. isi laporan di atas adalah ... .
a. perjalanan menuju Bali
b. rencana perjalanan Andi
c. rencana liburan Andi
d. perjalanan Andi ke Makasar
7. Penulisan tanda koma yang tepat adalah ... .
a. Surabaya, 10 November 1945
b. Surabaya 10, November 1945
c. Surabaya 10 November, 1945
d. Surabaya, 10 November, 1945
8. Penggunaan tanda petik yang
tidak
benar adalah ...
a. Neli : “Permisi, Bu.”
b. Tobing : “Tunggu sebentar, saya akan mandi dulu.”
c. “Saya senang membaca buku cerita,” kata Ucok.
d. “Dita
: Syukurlah kalau kau lulus ujian.”
9. Kalimat percakapan yang bermaksud mengajak adalah ...
a. Andi
: “Ayo kita bantu kakek itu!”
b. Reza
: “Ah, kamu saja. Aku ingin cepat pulang.”
c. Sisi
: “Aku tidak bisa mengantar kakek itu sendiri.
d. Tati
: “Aduh, kamu kenapa?
10. Upit
: “Permisi, Bu?”
Ibu Guru
: “Ada apa, Upit?”
Upit
: “Saya mau mengantar surat ini.”
Ibu Guru
: “Surat dari siapa?”
Upit
: “Surat ini dari Euis, Bu. Euis tidak bisa masuk sekolah hari ini
karena sakit.
Isi percakapan di atas adalah ... .
a. menyampaikan pesan
b. mengucapkan terima kasih
c. menawarkan bantuan
d. mengungkapkan rasa ingin tahu
54
Ayo, Berbahasa Indonesia untuk SD/MI Kelas 6
B. Ayo, uji kompetensimu dengan mengerjakan soal berikut ini!
Bacalah teks berikut ini untuk menjawab soal 1 – 3!
1.
Tulislah pokok-pokok isi teks di atas!
2. Berdasarkan pokok-pokok isi teks yang ditulis buatlah ringkasan isi teks!
3. Sampaikan isi ringkasan itu secara lisan!
4. Kanguru adalah nama binatang ini. Kanguru sangat terkenal di Australia. Akan tetapi,
sebenarnya kanguru juga terdapat di Indonesia, tepatnya di Papua. Berdasarkan cara
hidupnya, kanguru dibedakan menjadi dua jenis, yaitu kanguru darat dan kanguru
pohon. Kanguru darat hidup di tanah dah hutan-hutan, serta semak-semak belukar atau
padang rumput. Sedang kanguru pohon menghabiskan hidupnya di pohon. Kanguru
pohon hanya turuh kebawah untuk minum.
Teks di atas adalah bagian dari laporan. Laporan jenis apa dan siapa yang menjadi
objek laporan?
5. Tulislah percakapan yang bertema kesehatan!
Apa sih pusing itu sebenarnya?
Pusing itu sebenarnya bukan termasuk golongan penyakit. Namun, timbulnya rasa
pusing itu merupakan tanda, kalau ada sesuatu yang tidak beres dalam tubuh kita.
Nah, penyebab pusing itu sendiri bisa terjadi karena berbagai sebab. Bisa karena kita
mengalami kelelahan, bisa juga merupakan tanda adanya penyakit dalam tubuh kita.
Bisa juga karena kurangnya sel darah merah dalam tubuh kita atau dikenal dengan
anemia
Pusing yang sering kita alami, banyak yang disebabkan oleh kurangnya sel darah merah.
Lalu bagaimana caranya kita punya sel darah merah dalam jumlah cukup?
Sel darah merah itu dibentuk oleh zat besi yang masuk dalam tubuh kita. Sekarang
dari mana kita memperoleh zat besi itu? Zat besi sebenarnya bisa dengan mudah kita
dapatkan dari berbagai bahan makanan bergizi. Contohnya, daging sapi, sayur bayam,
dan hati.
Zat besi dalam tubuh kita akan diolah menjadi sel darah merah. Kemudian sel darah
merah akan berfungsi sebagai mobil yang harus mengantarkan oksigen ke seluruh tubuh
kita termasuk otak.
Kalau mobil mengangkutnya kurang, oksigen tidak akan bisa mencapai semua bagian
tubuh kita. Akibatnya kita merasa pusing.
55
Bab 3 Kesehatan
Lembar Tugas Portofolio
Nama : ......................
Kelas : ......................
1. Tempelkan sebuah gambar di bawah ini!
2. Buatlah percakapan berdasarkan gambar tersebut!
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
56
Ayo, Berbahasa Indonesia untuk SD/MI Kelas 6
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
.......... : .............................................................................................
.............................................................................................
Komentar guru :
Komentar orang tua :
Paraf
Hari, tanggal:
Aspek penilaian
Skor
Orang tua
Guru
1. Kesesuaian isi percakapan
dengan gambar.
2. kreativitas dalam
mengembangkan percakapan.
3. Ketepatan penggunaan tanda
baca.